Galau. Untuk masalah tersebut, ternyata Muhammad Andhika Perkasa sudah biasa mengalaminya. Karena kebiasaannya menggalau ria tersebut, mahasiswa Pendidikan Dokter 2011 ini biasa dipanggil Mr. Galau oleh teman-temannya. Saat kami bertanya kepada Andhika tentang makna dari galau sendiri, dia langsung menjawab bahwa galau itu merupakan disorientasi karena tekanan mental yang berlebihan.
Menurutnya, tekanan mental yang berlebihan itu relatif tergantung dari subjektivitas masing-masing orang. Pria kelahiran Banjarmasin ini menuturkan, “galau bisa disebabkan karena banyaknya tugas yang dapat berupa PR maupun acara dan kegiatan yang membuat sibuk sehingga orang tersebut pasti sibuk fisik, lalu sibuk mental, kelelahan, lalu merasa stress dan merasakan apa yang dinamakan galau.”
Lalu, kenapa Andhika dipanggil Mr. Galau? “Karena walaupun masalahnya cuma masalah kecil, jumlahnya banyak, jadi sedikit-sedikit galau deh,” tutur pria yang hobi membaca tersebut. Selain itu, masalah ketahanan fisik dari Andhika ikut mempengaruhi kegalauan yang melandanya. Maklum, Andhika memiliki penyakit yang akan kumat apabila dia sedang banyak pikiran.
Andhika menganggap panggilan Mr. Galau dari teman-temannya tersebut sebagai hal yang biasa karena dia merasa hal itu bukan merupakan hal yang besar dan tidak terlalu penting. Pria yang lahir pada tanggal 18 Maret 1994 ini malah merasa enjoy saja kalau dipanggil seperti itu, bahkan senang apabila dia menggalau ria bersama teman-temannya. Dia merasa galau itu hal yang normal dialami oleh remaja, apalagi bagi remaja yang sibuk dan memiliki banyak pikiran. Walaupun begitu, Andhika juga menyadari bahwa kebiasaan galaunya itu lebih baik dihentikan agar tidak membuat orang lain di sekitarnya ikut galau. Tetapi, belum ada usaha yang riil untuk menghentikan kegalauan tersebut. Semoga Andhika benar-benar bisa terlepas dari kegalauan itu. Semangat ya! (fbi)
No comments:
Post a Comment